METRORIAU.COM
|
![]() |
|
||
POPULAR YOUTUBE PILIHAN EDITOR |
Proses pemadaman berlangsung cukup sulit, mengingat skala kebakaran yang besar dan lokasi yang berada di tengah kota. Sementara itu dua unit mobil damkar meraung di tengah kepanikan, bolak-balik puluhan kali ke Kolam Telaga Bening sejauh satu kilometer untuk mengisi tangki, karena di lokasi kejadian sangat minum sumber air. Sementara itu, petugas Damkar dari Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran bersama BPBD Kepulauan Meranti, aparat TNI, polisi, hingga masyarakat setempat bahu membahu. Ada yang memegang selang, ada pula yang menggotong meja, kursi, dan dokumen dari ruang kelas yang masih bisa diselamatkan.
Namun api yang besar membuat usaha terasa begitu berat. Suara sirene, teriakan warga, dan dentuman kayu yang runtuh berpadu menjadi orkestrasi duka di tengah kota kecil itu.*