METRORIAU.COM
|
![]() |
|
||
POPULAR YOUTUBE PILIHAN EDITOR |
Petugas Satpol PP dan kepolisian yang berjaga segera berusaha menahan laju massa, memicu adu dorong di pintu masuk. Suasana kian tegang diiringi teriakan yel-yel dan desakan agar gubernur atau pejabat tinggi lainnya menemui massa.
Dalam aksinya, mahasiswa menyuarakan sejumlah tuntutan, antara lain kejelasan pencairan beasiswa Pemprov Riau yang tak kunjung cair. Kemudian evaluasi menyeluruh penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Penjelasan terkait peradilan militer di lingkungan kampus UNRI. Penyelesaian konflik agraria di Riau. Dan perbaikan fasilitas dan infrastruktur kampus.
Fitri, salah seorang mahasiswi, mengungkapkan kekecewaannya. "Sampai saat ini beasiswa yang dijanjikan Pemprov belum cair. Itu salah satu tuntutan utama kami," ujarnya.
Ketegangan mulai mereda ketika Gubernur Riau Abdul Wahid akhirnya menemui langsung massa aksi. Di hadapan mahasiswa, ia menjawab satu per satu tuntutan.
"Untuk beasiswa, hari ini pengumumannya, dan sudah disampaikan ke kampus masing-masing. Memang terlambat karena ada persoalan teknis anggaran, tapi Insyaallah tetap berjalan seperti tahun sebelumnya," jelas Gubri.