PEKANBARU - Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho meninjau donor darah yang dilaksanakan Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Riau bersama sejumlah organisasi dan paguyuban lintas etnis. Donor darah kolaborasi berlangsung di Mal Pekanbaru, Sabtu (21/6/2025).

Walikota Pekanbaru mengapresiasi pelaksanaan baksos donor darah, karena setetes daerah dapat membantu mereka yang membutuhkan.

"Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru mengapresiasi kegiatan mulia ini, dari PSMTI Riau dan organisasi lainnya. Kami mengucapkan terima kasih, semoga apa yang bapak ibu buat menjadi nilai ibadah bagi kita semua," ungkapnya.

Baca :

• » Dihadiri Walikota Pekanbaru, Festival Kue Bulan Wujudkan Kebersamaan dan Persatuan
• » Novin Karmila Dituntut 5,5 Tahun Penjara, Lebih Ringan dari Risnandar dan Indra Pomi
• » Eks Pj Walikota Pekanbaru Risnandar Mahiwa Dituntut 6 Tahun Penjara

Sementara itu, Ketua PSMTI Riau, Stephen Sanjaya, menyampaikan rasa syukurnya atas antusiasme masyarakat yang sangat tinggi.

“Hari ini, kita menyatu dalam semangat kemanusiaan. Kegiatan bisa dibilang sebagai donor darah akbar, karena bertepatan dengan momen besar. Terima kasih kepada semua pihak yang berkolaborasi. Ini bukan hanya aksi donor, tapi juga simbol solidaritas lintas suku, agama, dan budaya," ujarnya.

Donor darah dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-241 Kota Pekanbaru, menyambut Tahun Baru Islam 1447 H, sekaligus memperingati HUT ke-75 Kodam I/Bukit Barisan.

Donor darah melibatkan kolaborasi lintas organisasi, PSMTI Riau, Kodam I/BB, Pemko Pekanbaru, MUI, PWNU, Walubi Riau, Permabudhi, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), dan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Riau.

Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Riau, Ma’al Abror menambahkan, donor darah memperkuat semangat kolaborasi antar organisasi kemasyarakatan. "Mari kita terus bersinergi untuk kemanusiaan," ajaknya.

Ketua FPK Riau, Auni M Noor, yang berharap donor darah bisa menjadi tradisi. “Darah adalah kebutuhan bagi yang membutuhkan. Terima kasih kepada PSMTI dan semua yang telah berkontribusi. Semoga kegiatan menjadi tradisi tahunan yang semakin meluas,” ujarnya.

Dalam kegiatan ini, setiap pendonor diberikan souvenir menarik sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi mereka. Kehadiran sponsor turut menyemarakkan kegiatan sosial ini.*